“Cowok kok perawatan?”
Terkadang jadi pria itu serba salah. Contohnya ketika pria memakai baju pink. Semua mata akan tertuju padanya. Lalu ada saja yang meledek dengan sebutan yang aneh-aneh. Padahal colour has no gender. Jadi sebuah warna bisa digunakan oleh siapa saja baik pria atau wanita.
Atau di kasus lain ketika ada pria itu sangat resik dan perhatian terhadap tubuhnya. Pasti ada saja yang nyinyir. Padahal menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh adalah bentuk syukur kita terhadap anugerah yang sudah Tuhan berikan.
Dan untuk bersyukur tidak harus dilakukan oleh para wanita saja, iya ‘kan?
Saya sendiri termasuk yang mulai aware terhadap kesehatan dan kebersihan tubuh. Meskipun mungkin cara-cara yang saya lakukan sangatlah sederhana.
Di artikel kali ini, saya akan berbagi mengenai apa saja yang biasa saya lakukan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh.
1. Ganti celana dalam setiap hari
Jadi koleksi celana dalam wajib banyak ya/Canva |
Pengin nanya dong, ada nggak di antara kalian yang sering pakai celana dalam bekas kemarin? Kalau ada jangan dibiasakan ya.
Saya sendiri rutin mengganti celana dalam setiap hari. Celana dalam yang dipakai hari ini akan segera masuk keranjang cucian pada malam harinya.
Bahkan kalau dulu ketika masih kerja aktif di lapangan, saya bisa mengganti celana dalam dua kali sehari. Nggak enak rasanya jika sudah terasa gerah pas siang hari akibat keringat berlebih.
2. Pisahkan handuk mandi dan handuk muka
Nggak mau kan mukanya kotor gara-gara handuk nggak dipisah/Canva |
Awalnya saya nggak terlalu ngeh (sadar) akan pemisahan handuk ini. Hingga pada suatu ketika saya diberi tahu teman saya dengan kata-kata yang menohok.
‘Masa handuk bekas bersihin bok*ng (maaf), kamu pakai lagi untuk bersihin muka’
Wadidaw. Benar juga ya. Sejak saat itu saya selalu menggunakan handuk mandi dan handuk muka secara terpisah. Jadi setelah mandi, saya mengeringkan sisa-sisa air di tubuh dengan handuk mandi. Sementara untuk mengeringkan sisa-sisa air di muka dengan handuk lainnya yang ukurannya relatif lebih kecil. Ya, mirip seperti handuk untuk olahraga.
Satu hal lagi yang penting adalah perlunya handuk dicuci minimal seminggu sekali. Pokoknya jangan dibiarkan handuk nggak dicuci sampai berbulan-bulan.
3. Rapikan bulu-bulu yang terlihat
Cari tukang cukur yang ada pijatnya/Canva |
Umumnya pria memiliki bulu di banyak bagian tubuh. Penting sekali untuk merapikan bulu-bulu tersebut terutama di bagian yang terlihat oleh publik.
Contoh kecilnya adalah bulu hidung. Jangan sampai kita biarkan bulu hidung tumbuh panjang keluar dari lobang hidung. Percayalah ini membuat kita terkesan jorok. Dan yang melihat juga akan merasa tidak nyaman.
Selain bulu hidung, pria juga perlu memerhatikan bulu lainnya seperti kumis, janggut, dan jambang. Saya sendiri tidak terlalu suka memelihara kumis. Jadi kumis akan dicukur habis, umumnya setiap minggu karena pertumbuhannya cukup cepat.
Sementara untuk janggut dan jambang saya terbiasa memeliharanya pendek-pendek tipis. Yang penting tidak terlihat berantakan.
4. Cuci wajah dengan sabun yang sesuai
Yang nggak kalah pentingnya adalah perawatan wajah. Tipe wajah setiap orang itu berbeda-beda. Kamu perlu konsultasi dengan ahlinya untuk mengetahui masalah pada wajah sebelum melakukan perawatan.
Saya sendiri punya masalah dengan wajah yang mudah sekali kusam ketika aktivitas di luar ruangan apalagi jika terkena paparan sinar matahari langsung.
Untuk meminimalisir kekusaman itu saya rutin mencuci wajah dengan sabun yang tentunya disesuaikan dengan kulit wajah saya. Kalau tidak ada masalah berarti (dalam artian kulit normal), bisa menggunakan produk sabun cuci wajah yang tersebar di minimarket terdekat.
Saat ini saya mencoba sabun wajah Brightening Facial Wash dari Scarlett Whitening. Fungsi utamanya untuk menghilangkan kusam sehabis beraktivitas dan juga menjaga kulit muka tetap sehat.
Penampakan kemasan Facial Wash/Raja Lubis |
Untuk hasil terbaik, saya biasa menggunakan sabun cuci wajah minimal dua kali sehari. Pertama saat pagi hari sebelum beraktivitas, dan pada malam hari sebelum tidur. Namun jika diperlukan saya sendiri suka mencuci wajah di tengah-tengah hari.
Masalah mulai menyerang kulit wajah saya semenjak rutin memakai masker. Sering timbul bintik-bintik kemerahan di area pipi dan yang tertutup masker. Memang bukan seperti jerawat yang gede-gede bentuknya gitu tapi lebih seperti bentol akibat gigitan serangga.
Tapi yang bikin nggak enaknya adalah bekas bintik kemerahan tersebut. Bintik merah tersebut seringkali meninggalkan bekas hitam.
Sebagai ikhtiar untuk menghilangkan bekas hitam tersebut, saya sudah coba beberapa produk. Tapi ya namanya juga skincare, yang banyak orang bilang skincare itu cocok-cocokan. Beberapa produk yang saya pakai belum membuahkan hasil maksimal.
Wajah yang keseringan pakai masker. (difoto menggunakan kamera depan Nokia 5.1 Plus)/Raja Lubis |
Upaya selanjutnya untuk mengatasi bekas hitam itu saya mencoba produk serum dari Scarlett, Brightly Ever After Serum. Biar penggunaannya sekalian dengan pembersih muka yang sedang saya pakai.
Serum ini adalah produk keluaran terbaru dari Scarlett. Saya membelinya di Shopee karena banyak potongan diskon dan juga gratis ongkir. Harganya Rp. 75.000,- untuk 1 pcs. Saat saya membeli sedang ada diskon toko sebesar 10 ribu. Dipotong koin yang saya punya hasil Goyang Shopee tiap hari. Jadi saya beli satu serum ini nggak lebih dari 50 ribu.
Oia, Jangan lupa belinya di official store Scarlett Whitening. Hal ini untuk meminimalisir penipuan dan juga menjamin keaslian produk. Jangan tergiur dengan harga yang di bawah pasaran.
Bicara produk serum Scarlett ini, sebetulnya ada dua jenis yakni Acne Serum dan Brightly Ever After Serum. Saya tidak membeli yang Acne Serum karena serum ini dikhususkan untuk wajah yang sedang berjerawat. Jadi kalau kamu sedang punya masalah jerawat bisa coba varian Acne Serum. Harganya pun sama dengan yang Brightly, Rp. 75.000,- untuk 1 pcs.
Jadi mari kita bahas khusus yang Brightly Ever After Serum ya
Kemasan Brightly Ever After Serum/Raja Lubis |
Paket sudah sampai. Produk dikemas bubble wrap dan dusnya yang lebih besar dari kemasan produknya. Packaging yang aman untuk mengurangi goncangan selama pegiriman.
Saatnya unboxing. Begitu paket dibuka, saya langsung terpengarah dengan warna kemasannya. Warna pink yang cantik menghiasi kemasan keseluruhan Brightly Ever After Serum. Warna pink ini juga sekaligus menjadi pembeda dengan Acne Serum yang berwarna ungu.
Di kemasan depan tertera nama produk dan beberapa kandungan utamanya seperti Pyhto Whitening, Glutathione, dan Vitamin C. Ada juga informasi mengenai banyak produknya. Untuk berat Brigthly Ever After Serum ini sebanyak 15ml.
Di bagian belakang tertulis secara singkat penggunaan serum ini dan juga no BPOM. Jadi Brightly Ever After Serum yang saya beli ini sudah terdaftar BPOM dengan nomor NA182019011367.
Manfaat dan kandungan Brightly Ever After Serum
Tutup botolnya diputar, lalu bagian atasnya dipencet/Raja Lubis |
Masih di bagian belakang kemasan tertulis lengkap komposisi dari Brightly Ever After Serum ini. Berikut coba saya bagikan beberapa kandungan dan manfaatnya.
- Lavender Water
Melawan bakteri penyebab jerawat, mengatasi peradangan pada kulit, detoksifikasi kulit, meningkatkan sirkulasi darah, dan menghaluskan kulit.
- Phyto Whitening
Mencerahkan wajah. Sangat aman bagi kulit tanpa menyebabkan iritasi.
- Niacinamide
Melembabkan kulit, mengatasi jerawat, menyamarkan noda hitam, dan mencegah kanker kulit melanoma.
- Glutathione
Meningkatkan kelembapan dan elastisitas kulit, memberikan perlindungan dari radikal bebas, membuat kulit lebih sehat dan terlihat glowing.
- Vitamin C
Membantu menghilangkan flek & bekas jerawat, mencegah dan melindungi kerusakan sel dan jaringan kulit akibat paparan radikal bebas yang menyebabkan penuaan dini pada kulit.
Cara penggunaan Brightly Ever After Serum
Warnanya bening dan teksturnya agak cair/Raja Lubis |
Untuk menggunakan Brightly Ever After Serum sangatlah mudah. Cukup teteskan 2 – 3 tetes serum, lalu usap dan pijat secara perlahan sampai merata pada kulit wajah. Lalu diamkan beberapa saat agar serum meresap ke kulit wajah.
Saya sudah menggunakan Brightly Ever After Serum selama
seminggu dan akan rutin menggunakan serum ini sampai habis untuk mendapatkan
hasil yang maksimal. Yah, mari kita lihat nanti hasilnya, semoga cocok di kulit wajah saya.
Untuk waktu penggunaan, saya barengkan dengan Brightening Facial Wash yakni pada pagi dan malam hari. Jadi selepas wajah dibersihkan dengan Brightening Facial Wash, sesaat setelah itu wajah diberi serum ini.
Kamu bisa lihat video singkat berikut ini untuk cara penggunaan yang lebih jelas.
5. Hindari merokok dan asap rokok
Tips yang terakhir adalah hindari merokok dan asap rokok. Bagi saya menghindari aktivitas merokok sangatlah mudah, karena saya memang bukan perokok. Tapi menghindari asap rokok (perokok pasif) sangatlah sulit.
Jujur saja saya paling nggak kuat kalau mencium bau asap rokok, jadi sebisa mungkin selalu menghindari orang-orang yang sedang merokok.
Persoalan rokok ini memang bukan soal persoalan sepele alias multidimensi. Meskipun dalam kemasan rokok sudah tertera risiko penyakit yang ditimbulkan dan si perokok pun menyadari hal itu, nyatanya rokok tetap laku. Oleh karenanya masalah rokok ini, saya kembalikan kepada pribadi masing-masing ya.
Katanya kalau uang rokok ditabung bisa beli rumah/Canva |
Itulah kelima cara sederhana yang biasa saya lakukan untuk menjaga kesehatan dan kebersihan tubuh. Kalau kamu punya cara lain bagaimana menjaga kebersihan tubuh, jangan ragu untuk berbagi di kolom komentar ya.